top of page

Apakah Anak Anda Terlalu Sibuk ?


Pada generasi sebelum anak-anak kita, tidak banyak anak-anak yang memiliki aktivitas dan jadwal yang padat dalam keseharian mereka seperti umumnya anak-anak sekarang. Hampir setiap hari mulai dari bersekolah, bermain di halaman atau lingkungan, makan malam bersama keluarga dan mempersiapkan sekolah keesokan harinya. Mungkin beberapa anak memiliki pelajaran piano, latihan basket atau kelas balet bahkan pelajaran tambahan di sore hari dalam seminggu, namun tidak banyak jumlahnya.

Kegiatan ekstrakurikuler merupakan sebuah aktifitas yang dapat memberi anak kesempatan untuk belajar beberapa keterampilan penting, siapa yang tak mau anak-anaknya cakap dalam pelbagai hal ? namun sayangnya banyak juga orang tua yang saat ini menjadi terlalu berlebihan. Beberapa anak tidak hanya memiliki satu kegiatan ekstrakurikuler dalam seminggu, tetapi bahkan dua kegiatan dalam satu hari !. Beberapa anak terlibat dalam kegiatan olahraga yang berbeda dan juga terdaftar di kelas tari, pelajaran musik, bela diri, robotik, pelajaran renang, kelas seni, program pelajaran tambahan, program bahasa kedua dan banyak lagi.

Kegiatan-kegiatan tersebut saat ini mulai dijadwalkan kepada anak-anak pada usia dini dan awal. Apakah tidak akan aneh jika kita tiba-tiba mendengar anak berusia tiga tahun saling mendiskusikan dan membandingkan jadwal harian mereka yang sibuk?

Terlalu banyak kegiatan bisa memiliki efek yang merugikan bagi anak-anak. Waktu pasca sekolah yang sempit membuat anak-anak dapat stress dan tertekan ketika mereka harus terburu-buru mengejar waktu untuk menuntaskan satu aktivitas ke aktivitas berikutnya. Anak-anak butuh waktu untuk bermain dan bersantai dengan cara apa pun yang mereka inginkan. Selain itu, kurangnya waktu berkualitas dengan keluarga dan teman dekat merupakan kerugian yang sangat besar bagi perkembangan emosional anak-anak.

Jika Anda khawatir bahwa Anda mungkin terlalu banyak memberi aktifitas bagi anak Anda, Anda mungkin bertanya kepada diri sendiri pertanyaan ini:

  • Apakah kegiatan ini bagus untuk membangun kepercayaan diri anak saya?

  • Apakah ini sesuatu yang benar-benar dia minati?

  • Apakah dia terlalu lelah?

Jika jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan ini adalah "iya," mungkin sudah waktunya untuk memikirkan kembali jadwal kegiatan anak Anda.

Dan jika anda butuh konsultasi mengenai cara pembagian waktu belajar yang baik untuk meningkatkan mata pelajaran anak Anda yang kurang, Anda dapat berkonsultasi dengan kami di ILS, mari jadwalkan pertemuan dengan kami "gratis" disini

Featured Posts
Recent Posts
Archive
Search By Tags
Follow Us
  • Facebook Basic Square
  • Twitter Basic Square
  • Google+ Basic Square
bottom of page